Lebaran 1430 H di hari kedua, kami bersama keluarga besar kami berkunjung ke Pantai Ancol Jakarta.   Pilihan ke Ancol ditetapkan karena lokasinya yang tidak terlalu jauh dari lokasi tempat tinggal keluarga besar kami.

Pagi hari, semua bekal makanan danminuman disiapkan.  Ada Pop Mie Cup, Juice Kotak, Air mineral, dan Es Batu Cup.  Tidak lupa dibawa juga Tikar besar untuk alas kami beristirahat.   Seluruh Keluarga besar kami , minus orang tua kami, totalnya berjumlah 13 jiwa dengan rincian 8 orang dewasa, 2 anak, 1 balita, dan 2 bayi.  Semuanya kami atur sedemikian rupa sehingga dapat masuk ke kendaraan kami yang jenisnya adalah Minibus Xenia.  Alhamdulillah semuanya dapat masuk ke kendaraan dan siap meluncur ke Pantai Ancol.

Hanya membutuhkan waktu kurang dari 15 menit untuk tiba di Gerbang Taman Impian Jaya Ancol.  Kami masuk melalui Gerbang Pantai Karnaval yang lokasinya tidak terlalu padat dan ramai.   Awalnya kendaraan kami arahkan ke pantai Karnaval yang kondisinya tidak terlalu ramai.  Namun karena kondisinya yang tidak terlalu ramai tersebut, kami akhirnya memutuskan menuju ke kawasan Pantai Festival yang kondisinya pasti jauh lebih ramai.

Benar saja, ketika tiba di kawasan Pantai Festival, keramaian pengunjung sudah terlihat dari jauh.  Seluruh area parkir nampak penuh.  Untung saja saat berkeliling mencari tempat parkir, ada satu slot parkir kosong yang tersedia di dekat salah satu Gerai makanan siap saji yang ada di Ancol.

Kami semua turun dari kendaraan dan menuju ke kawasan pantai dengan membawa semua perbekalan yang kami bawa.  Kawasan pantai sesak dengan pengunjung.  Banyak pengunjung yang berenang di ancol dengan tingkat kepadatan yang amat sangat padat.  Barangkali jika dilihat dari atas, kawasan pantai dan laut ancol nampak  seperti Cendol karena sedemikian padatnya orang berenang.

Setelah berkeliling, akhirnya kami memutuskan untuk menyewa salah satu tenda yang tersedia di depan pantai dengan harga sewa 15ribu rupiah untuk masa sewa selama 2 jam.  Tikar kami gelar dan hidangan Pop Mie Cup kami siapkan.  Libur lebaran di Ancil kami awali bersama dengan menyantap Mie Instan Cup di bawah tenda dengan pemandangan pantai yang dipenuhi sesak pengunjung.

Ketika di Pantai, maka aktivitas yang pasti dilakukan adalah berenang di Pantai.  Dhani, Izan, Andra, serta kakak sepupu mereka, Rama, bercengkerama di pinggir pantai.  Tak lama berselang, Dhany, Izan dan Rama memutuskan untuk berenang setelah sebelumnya menyewa Ban Berenang di stand penyewaan yang ada di depan pantai.

Semuanya nampak bergembira, dan  ini dia foto-foto keceriaan mereka :

Comments

Add New Search

Write comment
Name:
Email:	do not notifynotify
Website:
Title:
UBBCode:	-color-aquablackbluefuchsiagraygreenlimemaroonnavyolivepurpleredsilvertealwhiteyellow -size-tinysmallmediumlargehuge
	Please input the anti-spam ../../../../code/default.htm that you can read in the image.

Powered by !JoomlaComment 3.20

3.20 Copyright (C) 2007 Alain Georgette / Copyright (C) 2006 Frantisek Hliva. All rights reserved."